Review Film Horor "Diambang Kematian"


Judul: Di Ambang Kematian

Genre: Horror

Tahun Produksi: 2023

Rate: 4,6/5


-Ringkasan Isi Film:


Film ini di rilis pada 28 September 2023 dan diangkat dari kisah nyata. Kisahnya sendiri bermula dari Thread Twitter oleh akun @JeroPoint. Dibintangi oleh sederet artis yaitu Taskya Namya, Teuku Rifnu Wikana, Wafda Saifan, dan Kinaryosih, serta di Sutradarai oleh Azhar Kinoi Lubis.


Film ini menceritakan tentang Bapak Suyatmo yang ingin merubah ekonomi keluarganya. Melalui jalan Pesugihan dan mengikat perjanjian dengan Iblis.

Namun, ternyata Pak Suyatmo telah membuat perjanjian lain yang tentunya akan mengubah tumbal dari ritualnya. Tumbal yang diminta sang Iblis awalnya hanya Kepala Kambing hitam saja, tetapi sekarang meminta nyawa dari anggota keluarga Suyatmo. Dan itu akan terjadi setiap sepuluh tahun sekali.  


-Review Film:


Awal mula kami menonton film ini karena ingin melihat saja betapa viralnya Thread Twitter tersebut. Dan benar saja, ternyata ada beberapa scene yang dipotong dari Threadnya. Seperti kematian Yoga, Kakak Nadia yang terlaku berlebihan. Di Threadnya, dia diceritakan meninggal dengan tubuh membiru. Cerita ini menampilkan adegan Gore yang sangat mengerikan.


Film ini berhasil melebihi ekspektasi Penonton dengan ceritanya yang solid dan rapi, tanpa ada yang terlalu berlebihan. Adegan mengerikannya juga benar-benar  terasa nyata sejak awal hingga akhir film, sehingga menjadi salah satu Kandidat film horor terseram pada tahun ini. Selain itu, momen jump scare pada film ini sukses bisa membuat penonton terkejut hingga loncat dari bangku bioskop karena terkejutnya. Adegan Thriller dari film ini sangat luar biasa, karena film ini langsung memberikan penonton adegan menegangkan, ketika sang Ibu meninggal dengan cara merendam kepalanya kedalam air mendidih. Adegan ini sukses membuat penonton merinding tetapi ingin melanjutkan menonton karena penasaran.


Film ini menggambarkan emosi kuat antar keluarga Nadia dan kekalutan Suyatmo dalam menghadapi Sang Iblis. Namun, CGI di film ini masih sangat kurang. Di beberapa scene bahkan terlihat seperti sebuah animasi. Tipikal film horor Indonesia yang menggunakan sound effect yang sangat kencang hingga membuat penonton terkejut, hal ini sangat menganggu dan membuat dialog para karakter di film tidak begitu jelas karena terhalang oleh sound effect. Overall, film ini sangat bagus dan memang reccomended untuk para penonton yang suka adegan horror atau thriller.



Sumber: Berbagai Sumber


Review By Alifa Khaerunnisa & Kirana Putri Mentari

Komentar

Mars mengatakan…
UIII Mengerikan 😱😱

Postingan populer dari blog ini

NADRAN TRADISI CIREBON

Kegiatan In House Training (IHT)

Porseni 2022